selamat Datang

selamat Datang

Jumat, 04 September 2009

Windows 7

Kelebihan dan Kekurangan Windows 7 Lebih Cepat, Lebih Stabil
Written by Administrator
Thursday, 12 October 2006 10:00



Era Windows Vista tidak berapa lama lagi akan terlewati, tergantikan oleh Windows terbaru yang lebih revolusioner, Windows 7. Microsoft memperkenalkan Windows 7 beberapa waktu lalu. Faktanya, Microsoft fokus mengembangkan Windows setiap waktu dalam mempercepat proses dari anda memulai hingga mematikan komputer. Dalam kenyamanan anda bekerja tersebut, Microsoft menerapkan segala faktor pendukung agar sistem komputer tetap dalam performa baik.
Sejauh fitur yang dimiliki, Windows 7 mempunyai kelebihan dalam men-support segala masukan dan taskbar baru yang memudahkan pengaturan saat banyak jendela yang anda buka.
Mike Nash, corporate vice president, menjelaskan bahwa Windows 7 berfokus untuk memastikan segala hal yang anda kerjakan menjadi lebih mudah dan segala kemungkinan yang dicari menjadi mungkin. Banyak pekerjaan yang anda selesaikan jadi lebih mudah dan cepat.
Waktu dekat ini, versi prebeta akan dibagi-bagikan kepada pengembang dalam Professional Developer Conference di Los Angeles guna penyempurnaan versi akhir, tetapi terbatas untuk perencanaan peningkatan keistimewaan pada Windows 7.
Dalam beberapa hari ini banyak antusiasme dari mereka yang telah mencoba mengecek kode baru pada Windows 7 prebeta yang berharap pada kestabilan sistem terutama sekali pada sistem operasi, dan performa-nya.
Microsoft telah memberikan gambaran tentang Windows 7 sebelum dirilis. Waktu lampau, Microsoft telah mencakup keistimewaan pengembangan berikut kelebihannya yang diunggulkan. Dengan Windows 7, keistimewaan mencakup pada struktur utama Windows.
Microsoft memastikan Windows 7 akan berbeda jauh penampilannya dengan Windows Vista, Microsoft membuat perubahanan dan berusaha mengedepankan perbaikan pada ketidak cocokan (incompatible) pada sistemnya.
Nash tidak menjelaskan apakah Microsoft akan meluncurkan versi beta lebih dari satu sebelum peluncuran final Windows 7. Ia akan melihat feedback dari versi prebeta pertama.
Microsoft mengatakan Windows 7 akan rilis tiga tahun setelah Vista (Januari 2007). Bagaimanapun juga, CEO Steve Ballmer mengatakan, dia berkeinginan Windows 7 dapat diluncurkan tahun depan.
Kelebihan Windows 7 Beta:
• Berjalan lebih cepat dibandingkan Vista, tapi masih sedikit lebih lambat dibandingkan XP, tapi untuk versi x64 merupakan versi yang paling cepat bila dibandingkan XP atau Vista.
• Fitur sekuriti yang benar-benar ketat. Jika sebelumnya kita bisa memaksa software untuk dapat diinstal di Vista (karena ada masalah kompatibilitas), kini tidak lagi.
• Lebih sedikit membutuhkan ruangan harddisk
• Manajemen memory yang lebih baik
• Pengaturan taskbar yang lebih baik
• Hampir semua driver untuk Vista bisa digunakan di Windows 7
• Help Tool yang lebih baik.
Kekurangan:
• Ada hardware yang bisa langsung dikenali di Vista, tapi tidak di WIndows 7 (karena masih versi beta)
• Susah memaksa software yang sebelumnya bisa dipaksakan diinstall di VIsta, juga dipasang di Windows 7
Windows 7 ini sudah bisa didownload mulai bulan Januari 2008 ini dan akan berakhir trialnya sekitar bulan Agustus 2008.

Release resmi Windows 7 diperkirakan akhir 2009 atau awal 2010.

Kalau Anda ingin mencoba menggunakan Windows 7, sebaiknya dengan menggunakan dual booting, sehingga Anda tetap bisa bekerja dan main game di satu partisi XP, sambil mereview Windows 7 di partisi lainnya.

Dan jangan mengganti sistem operasi utama Anda menjadi Windows 7, karena pasti Anda akan banyak terganggu, dan Microsoft sendiri tidak menyarankan.

Untuk instalasi driver, Anda bisa mencoba untuk menggunakan versi Vistanya. Kalau tidak bisa, coba lihat disitusnya, mungkin sudah ada dukungan untuk Windows 7 betanya.

Kalau tidak ada juga, lebih baik menunggu saja hingga versi finalnya keluar.
Last Updated ( Tuesday, 03 February 2009 06:23 )

Bungas.VBS Menyembuyikan Decryptor

Beberapa pembuat virus lokal masih mengeksplorasi lebih jauh kemampuan dari bahasa VBScript. Kali ini, ikuti bagaimana mencari decryptor dari virus VBScript ini. Arief Prabowo

MEMILIKI UKURAN file sebesar 7222 bytes. Virus ini dikenal oleh PC Media Antivirus 1.9 sebagai Bungas.vbs. Virus berjenis VBScript seperti yang kita kenal memang sangat mudah untuk dilihat source code-nya. Hanya dengan membuka file virus dengan Notepad contohnya. Jikalau virus tersebut dienkripsi, pada tubuhnya pun kita dapat melihat source code dari rutin decryptor untuk membuka enkripsinya. Namun terlihat dari virus ini, sepertinya sang pembuatnya mencoba sebisa mungkin untuk menyembunyikan decryptor dari virusnya, yang kemungkinan besar bertujuan untuk mempersulit proses pendeteksian dan analisis.
Sampai tulisan ini dibuat, dari pengujian yang kami lakukan terhadap 36 antivirus luar, hanya 3 yang berhasil mendeteksi keberdaan virus ini. Walaupun baru suspected, artinya yang mendeteksi adalah engine heuristic-nya saja. Logikanya, virus VBScript bisa lebih mudah dideteksi oleh heuristic. Jadi, apa saja dan bagaimana yang dilakukan oleh virus ini?
Tubuh Terenkripsi
Saat kali pertama membuka jeroan virus ini, terlihat sekilas string–string yang dienkripsi. Bagaimana mengetahuinya? VBScript biasanya merupakan teks murni, jika Anda melihat terdapat karakter–karakter ASCII aneh, kemungkinan besar VBScript tersebut dienkrispi. Lalu, bagaimana cara mendapatkan plaintext (keadaan sebelum terenkripsi)?
Kebanyakan virus VBScript (VBS) yang menggunakan teknik enkripsi yang kami miliki, juga akan terdapat rutin dekripsi pada tubuhnya. Namun, kalau dilihat sekilas dari virus ini, kita tidak akan melihat rutin decryptor-nya. Bagaimana bisa?
Secara visual, jika dilihat di baris bagian tengah source code tersebut terdapat beberapa string yang ditulis terbalik seperti penggalan berikut ini “))1,I,nillA(diM(csA=orplA”, yang jika dibalik akan menjadi seperti ini “Alpro=Asc(Mid(Allin,I,1))”. Terlihat sepertinya ini merupakan permainan karakter, kemungkinan bagian dari rutin decryptor. Untuk mencoba membuktikannya, maka file virus tersebut kami jalankan. Dengan sekejap, setelah dijalankan, ia membuat sebuah file baru dengan nama Strukdat.bgs, tak lama kemudian file tersebut dihapus kembali olehnya. Untuk itu, kami coba menangkap isi dari file tersebut dan benar seperti yang diduga, isinya meru-pakan rutin decryptor.
File tersebut hanya berisi sebuah function yang ia namakan MPC yang tak lain adalah function untuk melakukan deskripsi. Teknik yang ia gunakan sederhana saja, pertama dia akan mendapatkan nilai ordinal karakter per karakter, pada visual basic instruksinya dikenal dengan nama Asc. Yang kedua, nilai tersebut lalu di-mod (modulus, fungsi numeric sisa pembagian) dengan 2, jika hasil mod habis dibagi dengan nol, maka geser karakter ke kiri sebanyak 1, misalkan C menjadi B, dan sebaliknya. Setelah semua karakter ter-decrypt, terakhir ia akan melakukan string reverse, yakni membalikan string tersebut untuk mendapatkan string asal.
File Strukdat.bgs yang merupakan decryptor tersebut, setelah di-extract akan langsung ia execute, jadi rutin utama tubuh virus tersebut dapat memanfaatkan rutin decryptor-nya, pada VBScript hal tersebut memang dapat dilakukan. Cara yang ia gunakan memang ribet, tapi cukup untuk sedikit mengelabui pendeteksian beberapa antivirus.
Membelah Diri
Bukan hanya file decryptor saja yang ia keluarkan dari dalam tubuhnya, namun ada beberapa fi le lain yang ia extract. Ada dua file lainnya, yakni statistics.bgs, 2656 bytes, dan Molin.bgs yang memiliki ukuran sebesar 3413 bytes. Kedua file tersebut sudah dalam kondisi ter-decrypt. Di kedua fi le tersebut lah sebenarnya inti dari virus tersebut. Intinya, pada file virus utama, tidak ditemukan atau mencirikan adanya rutin yang membahayakan, dan lagi pada file virus utama kebanyakan string dalam keadaan terenkripsi.
Autorun
File statistics.bgs dan Molin.bgs yang bertugas melakukan infeksi. Pertama, virus tersebut akan membuat file induk pada direktori Windows dengan nama bungas.vbs dan Virusmaker.bat. Selain itu, pada direktori Temp user, C:\Documents and Settings\%username%\Local Settings\Temp, juga akan ada 3 file virus lainnya, yakni bungas.vbs, Virusmaker.bat, dan Virusmaker.bgs. Kesemua file tersebut ber-attribut hidden, read-only, dan system. Jadi, pada setting-an Windows default tidak akan terlihat.
Agar aktif otomatis, ia masuk ke registry dengan mencoba membuat item Run baru pada HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run dengan nama bungas, yang diarahkan pada file induknya yang terdapat pada direktori Temp. Lalu, ia juga mengubah nilai shell explorer, yang juga diarahkan pada file induknya bungas.vbs yang terdapat pada direktori Windows.
Restriction
Untuk mendukung kelangsungan hidupnya, ia akan melumpuhkan dan men-disable beberapa fungsi Windows. Diawali dari setingan Folder Options, ia akan mengeset untuk tidak menampilkan file hidden dan system. Selanjutnya, Regedit (regedit.exe) dan Task Manager (taskmgr.exe) pun tidak luput dari serangannya. Tapi tidak hanya itu saja, beberapa program lain pun tidak dapat dijalankan, seperti rstrui.exe, msconfi g.exe, notepad.exe, wordpad.exe, agentsvr.exe, dan winword.exe.
Jika user mencoba menjalankan program yang diblok oleh virus tersebut, yang terjadi adalah muncul kotak Command Prompt yang berisi pesan “Bungas Operating System”, yang tentunya dibuat oleh si pembuat virus. Dan selanjutnya, program yang dituju tidak dapat diakses.
Ia melakukan tersebut dengan cara meregisterkan nama file program – program tersebut pada registry HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion\Image File Execution Options\, untuk dialihkan ke file pesan virus, yakni Virusmaker.bat yang berada di direktori Windows.
Infeksi Flash Drive
Ia akan mencoba untuk meng-copy-kan dirinya ke removable drive, seperti flash disk dengan menggunakan nama random yang menggunakan kombinasi dari Tanggal+Bulan+Tahun, misalkan 29112008.vbs. Selanjutnya, tak lupa ia pun membuat sebuah file autorun.inf, untuk mempermudah virus tersebut menyebar hanya dengan mengakses drive yang dituju. Namun pada file autorun.inf, ia menggunakan cara lain. Beberapa virus yang memanfaatkan file autorun.inf, biasanya akan ada menu baru jika user mengklik kanan drive flash disk yang terinfeksi dengan nama Autoply. Pada virus ini, autorun-nya didesain menggunakan field “shell\Properties\command”. Jadi, saat user mengklik kanan drive terinfeksi, dan memilih Properties, virusnya akan aktif.
Dan seperti yang terlihat pada source code-nya, virus tersebut juga akan mencoba mendapatkan sharing object yang ada pada jaringan setempat, jika berhasil, ia akan meng-copy-kan file bungas.vbs.
Basmi!
PC Media Antivirus 1.9 sudah dapat mendeteksi dan membasmi virus Bungas.vbs. Untuk hasil maksimal, scan seluruh harddisk di komputer Anda termasuk flash disk yang dimiliki.








[12/12/2008] HATI-HATI! VIRGEAR MENGHAPUS SEMUA MP3!

Menipu, masih merupakan cara paling favorit yang dilakukan oleh virus-virus lokal dalam menggaet mangsanya. Tapi, masa sih hare gene masih ketipu sama virus? Ikuti kiat mengenalinya! Arief Prabowo

“WAH, ada lagu Agnes Monica yang “Matahariku””, sahutDencu. Karena itu lagu kesenangannya, tanpa ragu ia punlangsung menjalankannya dengan cara mengklik ganda filetersebut. Namun apa yang terjadi, bukan lagu Agnes yang iadapatkan, tapi semua file MP3 beserta file video kesayangan miliknya hilang dalam sekejap. Kok bisa? Itu salah satu tandanya telah terinfeksi oleh Virgear.
Tipuan Virgear
Virgear memang virus biasa saja, artinya ia tidak memiliki teknikinfeksi yang kompleks seperti halnya yang dilakukan virus lama Brontok maupun Maxtrox yang baru–baru ini menyebar.
Virgear dibuat menggunakan Visual Basic. Sampai tulisan ini dibuat, terdapat tiga varian dari Virgear yang kami dapat. Varian pertama yang kami temukan memiliki ukuran fi le sebesar 16.896 bytes, yang kemungkinan besar di-pack menggunakan UPX dan di-scramble untuk menyembunyikan identitas dari packer yang digunakan. Yang kedua, memiliki ukuran fi le sebesar 49.152 bytes, murni tanpa di-pack. Dan yang ketiga, atau Virgear.C, memiliki ukuran sebesar 19.968, yang juga kemungkinan besar di-pack menggunakan UPX dan di-scramble seperti halnya varian pertama.
Yang akan coba dibahas kali ini adalah varian Virgear.A. Walaupun sebenarnya perbedaan dari setiap varian tidaklah terlalu signifikan, hanya di nama–nama fi le virus yang digunakan untuk menyebar. Dan satu hal yang tidak berubah antara varian yang satu dengan yang lainnya adalah icon yang digunakan. Ia menggunakan icon yang mirip dengan file .MP3 milik aplikasi WinAmp. Yang dilakukannya ini cukup banyak menipu para korbannya. Walaupun sebenarnya hal ini tidak perlu terjadi, jika Anda mampu membedakannya antara file asli dan file virus.
Bersarang di System
Ia akan meng-copy-kan beberapa file yang merupakan duplikat dari dirinya ke direktori yang ia beri nama system. Direktori ini terletak di bawah direktori System32 milik Windows. Pada direktori tersebut akan terdapat beberapa file dengan nama VirGear.exe, smss.exe, Gazette.exe, Gazerock.exe, dan Nugen. exe. Direktori system dan kelima file tersebut ber-attribut hidden dan system, jadi secara setting-an default Windows tidak akan terlihat oleh kasat mata. Lalu, kelima file itu akan ia jalankan.
Untuk dapat aktif otomatis, ia membuat beberapa item baru di Registry Run dengan nama seperti Winamps, Nullsoft, JetAduio, CoolEditV2, dan AdobeAudition. Nama yang dibuat memang terlihat mirip dengan nama beberapa aplikasi multimedia. Tentu saja ini bertujuan untuk tidak membuat user curiga.
Saat user menjalankan file virus, ia akan mencoba untuk membuka file Clock.avi yang secara default terletak pada direktoriWindows untuk dijalankan pada Windows Media Player. Pada rutin virusnya terlihat bahwa fungsi ini akan diaktifkan apabila virus dijalankan bukan pada direktori induknya, yakni system.
Matikan UAC
Untuk melancarkan aksinya ia mengeset registry untuk tidak menampilkan file hidden dan system, serta menyembunyikan setiap extension yang dikenali oleh Windows. Selain itu, fungsi windows lainnya seperti System Restore dan Find/Search juga ia disable. Serta, ia pun mencoba untuk mematikan UAC (User Account Control) yang ada pada Windows Vista. Walaupun sebenarnya, virus ini tidak dapat berjalan mulus di Vista pada user account selain administrator, tentu saja karena terbentur masalah privilages yang lebih ketat dibandingkan operating system sebelumnya, terkecuali memang Anda dengan sengaja menjalankan dengan perintah “Run as administrator”.
Matikan Virus Lain
Untuk menjadi penguasa tunggal di komputer terinfeksi, ia mencoba untuk mematikan virus lain dengan memasukkan nama file yang dikenal sebagai nama file induk virus tersebut pada Registry Image File Execution Options, seperti kspoold. exe, HokageFile.exe, atau HOKAGE4.exe. Selain itu, ia pun menambahkan beberapa nama file lain seperti Setup.exe, In-stall.exe, msiexec.exe, regedit.exe, dan juga nama file antivirus termasuk PCMAV-CLN.exe dan PCMAV-RTP.exe.
Selain itu, virus ini juga menghalau user untuk masuk dalam modus safe-mode, dengan menghapus setingan yang berkaitan ini di Registry.
Timer Penyebaran
Virus ini memiliki komponen Timer. Salah satunya komponen Timer yang ia namakan Penyebaran. Timer ini diset untuk memiliki interval sebesar 60000ms. Ia bertugas untuk membuat file induk dan menyebarkan diri ke setiap drive yang ia temukan, termasuk Remote Drive. Artinya, ia juga dapat menyerang drive yang di share pada jaringan setempat.
Pada saat menyerang removable drive ataupun remote drive, ia akan menciptakan dua buah fi le baru dengan nama Autorun.inf dan Winamps.exe dengan attribut hidden dan system. Selain itu, sebuah direktori baru dengan nama My Music 2008 juga akan diciptakan, pada direktori tersebut akan berisi banyak sekali file MP3 palsu yang sebenarnya merupakan virus itu sendiri. Nama yang ia gunakan seperti Agnes_Monica_-_Mataha-riku__Ost._Jelita_.mp3 ,.exe, Dewiq_feat_Kaka_-_BeTe.mp3,.exe, dan masih banyak lagi yang lainnya. Dan nama – nama ini yang selalu di-update di setiap varian barunya.
Jika Anda lebih teliti, terdapat beberapa kejanggalan pada nama file tersebut. Contohnya pada virus ini, terdapat tanda titik setelah ekstensi, misalkan “Agnes Monica.mp3.”. Tanda titik tersebut mengisyaratkan bahwa sebenarnya terdapat extension asli dibelakang extension tersebut. Secara default Windows, extension asli ini tidak akan diperlihatkan, apalagi virus ini pun juga mengeset Windows untuk tidak menampilkan extension asli. Selanjutnya, Anda ubah tampilan Windows Explorer ke modus Details (View -> Details), di bagian Type akan terlihat tipedari file tersebut. File MP3 yang asli memiliki Type contohnya seperti “MPEG Layer 3 Audio File”, “MP3 Format Sound”, atau sejenisnya. Jika Type nya adalah Application, bisa dipastikan itu adalah virus. Selain itu, lihat juga tampilan dari fi le tersebut. Apabila file yang Anda curigai memiliki jumlah spasi yang sangat banyak terutama di bagian akhir, Anda juga harus waspada, karena bisa jadi diakhir spasi yang segitu banyak terdapat extension asli virus yang sebenarnya, misalkan seperti yang dilakukan oleh virus ini “Dewiq_feat_Kaka_-_BeTe.mp3 [%spasi yang sangat banyak%] ,.exe”. Terlihat bahwa extension asli file tersebut adalah EXE (executable) dan bukanlah MP3. Maka dari itu, lebih baik setting-lah Windows Explorer Anda dengan masuk ke menu Folder Options, lalu memilih “Show hidden files and folders”, serta menghapus centangan ([1]) pada “Hide extensions for known fi le types” dan “Hide protected operating system fi les (Recommended)”.
Cari dan Hapus!
Beberapa pembaca mengaku bahwa saat melakukan pembasmian menggunakan PCMAV, ia menghapus setiap file MP3 yang telah terinfeksi oleh virus ini. Padahal kenyataan sebenarnya adalah virus ini tidak menginfeksi atau lebih tepatnya menginjeksi masuk ke dalam file MP3 tersebut. Yang ia lakukan adalah mencari ke setiap penjuru drive akan keberadaan file MP3, jika ia menemukannya, maka akan langsung ia hapus dan digantikan dengan file virus dengan nama yang hampir mirip dengan nama file aslinya. Jadi, file MP3 Anda yang asli memang benar–benar dihapus oleh virus ini tanpa ampun. Dan sedihnya lagi, hal ini tidak ia lakukan hanya pada fi le MP3 saja, melainkan juga pada file .3GP, .AVI, .RM, .WMV, .ASF, .MPG, .MPEG, dan .MP4.
Basmi Virgear!
Silakan gunakan PCMAV yang telah disempurnakan ini. Dan dikarenakan virus ini dapat memblok PCMAV, Anda diharuskan merename terlebih dahulu file PCMAV-CLN.EXE sebelum digu-nakan, misalkan menjadi 123456.EXE ataupun nama lain dengan extension .EXE. Sementara untuk file yang telah terlanjur dihapus oleh virus ini, segeralah lakukan recovery.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan Tinggalkan komentar